Ketika menjalankan sebuah website memang ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya performa semakin meningkat. Terlebih jika menginginkan situs dengan lalu lintas pengunjung yang tinggi. Salah satu sistem yang harus dimiliki supaya akses pengunjung tinggi adalah cloud hosting. Lantas apa itu cloud hosting? Berikut penjelasannya:
Apa Itu Cloud Hosting?
Sebelum melangkah lebih jauh memang sebaiknya sebagai pemilik website mengerti terlebih dahulu istilah cloud hosting. Hal ini karena sistem tersebut sangat berguna untuk keberlangsungan sebuah situs.
Lantas apa itu cloud hosting? Sebenarnya hal itu merupakan istilah untuk sebuah tipe web hosting yang menggunakan lebih dari satu server. Kata lainnya cloud hosting akan menggabungkan beberapa server supaya beban kerja bisa seimbang atau tidak overload. Selain itu, manfaat dari sistem ini juga bisa untuk memaksimalkan jam kerja.
Menariknya lagi, jika menggunakan sistem cloud hosting ini maka website akan meminimalisir masalah yang terjadi. Sebab ia menggunakan beberapa server sehingga ketika salah satu error, maka akan ada back up dari server lainnya. Jadi, tak heran lagi jika ia bisa membuat tingkat up time-nya tinggi.
Begini Cara Kerja Cloud Hosting
Seperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa sistem kerja dari cloud hosting ini adalah dengan menggabungkan beberapa server menjadi satu. Jadi, ketika suatu saat terjadi masalah masih bisa saling membackup.
Masalah tersebut bisa terjadi karena sistem overload sehingga tidak bisa menerima request lagi. Maka, di sinilah peran cloud hosting, dimana ia akan aktif untuk mengalihkan permintaan sehingga masih dapat diproses.
Jadi intinya, cara kerja dari teknologi ini dengan melakukan pendekatan distribusi dan secara gotong royong. Sehingga meskipun permintaan berlebih, namun website masih bisa melayani. Hal ini pulalah yang membuat performa semakin meningkat.
Lantas Perlukah Memiliki Cloud Hosting?
Sudah pasti jawabannya sangat perlu. Apalagi jika ingin membangun performa yang tinggi pada sebuah website. Di sisi lain, akan beresiko besar jika tidak mempunyai cloud hosting. Misalnya ketika terjadi overload, namun sistem tidak bisa mengatasi, maka yang terjadi justru akan kehilangan semua pengunjung tersebut.
1. Traffic Tinggi dan Masif
Tak bisa dipungkiri jika sebuah teknologi cluster pasti akan diakses oleh ribuan hingga jutaan orang dalam waktu yang hampir bersamaan. Oleh karena itu, dengan adanya cloud hosting, beban server akan dibagi sehingga kemungkinan website down sangat kecil.
2. Mudah Diatur
Kelebihan lain dari penggunaan cloud hosting ini adalah adanya fitur full manage. Artinya, penyedia layanan akan sepenuhnya mengelola instalasi dan konfigurasi website sehingga pengguna tidak perlu repot-repot melakukannya.
3. Meningkatkan Performa
Efek terpenting dari penggunaan cloud hosting ini adalah performa yang pasti meningkat. Terlebih terdapat banyak fitur yang mendukung sehingga pengguna bisa membuat website profesional yang andal, fleksibel, mudah dikustomisasi dan tentunya memiliki akses cepat.
4. Kapan Cloud Hosting Bisa Digunakan?
Memang semua itu tidak akan ada artinya jika pemilik website tidak mengerti kapan penggunaan dari cloud hosting ini. Secara ideal, ia sama saja penggunaannya dengan shared hosting, yaitu dengan menggunakan cPanel.
5. Jenis Website yang Tepat
Pada dasarnya, cloud hosting ini dapat dimanfaatkan untuk semua jenis website. Hanya saja terdapat beberapa yang lebih membutuhkan karena mampu meningkatkan traffic secara signifikan, yaitu toko online, portal berita, proyek dan perusahaan.
Jadi, sudah jelas ya mengenai apa itu cloud hosting? Meskipun terlihat ribet apalagi jika tidak memahami hal tersebut memang akan susah. Jadi, hal ini pun tidak dapat dilakukan sendirian alias membutuhkan tim yang ahli.