Kenali Lebih Jelas Perbedaan Zakat Infaq Shodaqoh

  
perbedaan zakat infaq shodaqoh

Semua orang pasti pernah melakukan amalan ini.  Infaq zakat dan shodaqoh atau lebih sering disebut dengan istilah (ZIS) oleh masyarakat. Namun sebagian besar mereka masih tidak memahami perihal perbedaan zakat infaq shodaqoh. Mereka masih memandang ketiga amalan itu sama.  Padahal jelas-jelas berbeda.

Memang dasarnya zakat,  infaq dan shodaqoh memiliki artian yaitu “berbagi atau memberi uang atau harta yang dimiliki kepada yang lebih membutuhkan” Akan tetapi ketiganya sebenarnya berbeda.  Baik dalam segi hukum maupun tatanan aturannya sendiri.

Mengingat banyaknya masyarakat yang masih belum bisa memahami perbedaan zakat infaq shodaqoh dengan benar, maka berikut ini tersaji ulasan singkatnya. Untuk itu pastikan memahami dengan seksama agar tidak lagi salah dalam mengartikan hal tersebut:

1. Dari Segi Hukum

Perbedaan yang paling mudah diketahui pasti terletak pada segi hukumnya. Untuk zakat sendiri masuk ke dalam kategori wajib atau fardhu. Fardhu ain untuk zakat fitrah dan fardhu kifayah untuk zakat maal. Infaq ternyata juga masuk dalam kategori wajib. Sedangkan shodaqoh masuk ke dalam kategori sunnah.

Zakat dan infaq wajib yang artinya harus dilakukan dan tidak boleh ditinggalkan, menyisihkan sebagian harta untuk yang membutuhkannya. Kemudian untuk shodaqoh sendiri hukumnya bersifat sunnah,  serta apabila dilakukan akan semakin banyak mendapat pahala.

2. Ditinjau dari Segi Tujuan

Bukan hanya dalam segi hukum perbedaan yang paling harus diketahui.  Melainkan juga perihal kepada siapa zakat, infaq dan shodaqoh diberikan juga sangat penting diketahui. Ulasan ini sangat perlu dipahami guna meminimalisir kesalahan yang nantinya bisa menyebabkan kefatalan tentang amal yang dilakukan.

Lantas apa perbedaan zakat infaq shodaqoh apabila ditinjau dari segi tujuan? Yakni yang pertama zakat wajib diberikan kepada delapan golongan. Sedangkan untuk infaq dan shodaqoh bisa diberikan kepada siapa saja asalkan tetap kepada yang paling membutuhkan, salah satunya yakni fakir miskin.

3. Berdasarkan Waktu Pelaksanaannya

Perbedaan zakat infaq dan shodaqoh juga dapat diketahui dari waktu pelaksanaanya. Untuk zakat dibagi menjadi dua yakni zakat fitrah dan zakat maal.  Zakat fitrah dibayarkan hanya saat bulan puasa sedang zakat maal dibayar saat harta yang dimiliki dalam setahun telah sampai pada batas nisabnya.

Sedangkan untuk infaq dan shodaqoh dapat dilaksanakan kapan saja selagi mampu tanpa menunggu datangnya bulan puasa sekalipun. Akan lebih baik apabila setiap mendapatkan rezeki, sebagian dari yang didapatkan segera di sedekahkan maupun diinfakkan. Mengapa? karena untuk memberkahkan harta.

4. Berdasarkan Niat Saat Hendak Melakukan

Hal yang tidak kalah penting untuk dipahami perihal perbedaan setiap makna tentang zakat, infaq dan shodaqoh adalah ditinjau berdasarkan niatnya. Mengapa? karena hal tersebut menjadi patokan antara sah dan tidaknya amalan yang dilakukan, sehingga sebisa mungkin pahami poin ini dengan benar.

Oleh karena itu, sebaiknya sebelum melakukan ketiga amalan ini alangkah baiknya terlebih dahulu mempelajari niatnya. Masing-masing dari zakat, infaq dan shodaqoh tentu saja berbeda dan tidak bisa disamakan antara satu dengan lainnya. Apabila masih belum juga mengerti sebaiknya tanyakan kepada orang yang lebih faham, guna menghindari kesalahan.

5. Dari Segi Bentuk

Ketiga perbedaan zakat infaq dan shodaqoh ada dalam kategori bentuk, yang dimaksud bentuk adalah jenis materi yang dibayarkan. Zakat fitrah biasanya berupa uang atau beras yang jumlahnya telah ditentukan oleh MUI.  Sedangkan untuk infaq jumah harta materi baik uang maupun harta lainnya bisa disesuaikan dengan kehendak dan kemampuan.

Sedangkan untuk shodaqoh ini tentu saja agak berbeda, yakni shodaqoh tidak selalu berbentuk harta maupun materi. Melainkan bisa berupa tenaga, makanan dan lain sebagainya yang bersifat membantu kepada sesama. Selain itu juga, ketika bersedekah jangan sesekali membandingkan nominal untuk mendapatkan pujian dari manusia lainnya karena itu amat tercela.

Itulah perbedaan zakat infaq dan shodaqoh yang bisa diketahui dengan mudah. Bagaimana? Apakah kini sudah tidak bingung lagi? Setelah mengetahuinya pastikan untuk menerapkan amalan tersebut dengan hati yang ikhlas dan hanya mengharap ridho dari Allah Swt, ya? Semoga berkah.