Cara Jualan Di Gofood Agar Laris Manis

  
cara jualan di gofood

Berjualan makanan yang praktis saat ini adalah dengan bekerja sama dengan aplikasi GoFood. Penjual tidak perlu repot memasarkan produknya. Sementara pembeli juga dapat dengan mudah mencari makanan yang diinginkan. Hal ini membuat peluang bisnis makanan melalui GoFood cukup besar. Ditambah lagi cara jualan di GoFood tergolong sangat sederhana.

GoFood sendiri adalah fitur pengembangan dari aplikasi Gojek yang melayani pembelian secara online. Dengan adanya GoFood ini pembeli tidak perlu repot antri, karena nantinya makanan akan diantarkan kurir. Pedagang pun tidak kesulitan lagi menunggu pembeli yang datang, karena sudah dibantu untuk proses pemasaran. Berikut informasi cara jualan di GoFood termudah :

1. Mendaftarkan Usaha Kuliner Menjadi Mitra Goood

Pertama, penjual kuliner perlu mendaftarkan dulu restorannya untuk menjadi mitra GoFood. Daftar saja melalui aplikasi Go-Biz yaitu aplikasi yang sudah terafiliasi dengan GoFood. Silahkan unduh aplikasi tersebut, dan lakukan pendaftaran sesuai prosedur yang ditentukan.

Lalu apakah pendaftaran menjadi mitra GoFood ini dikenakan biaya? Pendaftaran mitra GoFood sama sekali tidak dikenakan biaya. Prosesnya juga hanya memakan waktu tidak lebih dari 2 hari saja. Jika proses sudah selesai, pedagang sudah bisa mulai menerima pemesanan makanan.

2. Upload Foto Kuliner Yang Menarik Dan Berikan Deskripsi Yang Lengkap

Jangan lupa pastikan untuk selalu memasang foto kuliner yang ditawarkan dengan kualitas terbaik. Usahakan untuk mengambil foto dari angle yang pas sehingga bisa terkesan menggugah selera. Dengan cara seperti ini siapa pun pasti tertarik untuk mencoba beli. Selain foto, lengkapi juga dengan deskripsi produk.

Buat deskripsi yang lengkap dan menarik. Membuat deskripsi produk makanan yang ditawarkan tidak boleh asal-asalan. Usahakan tidak menggunakan kata pengulangan. Seandainya menjual menu ayam krispi, jangan hanya menulis deskripsi singkat seperti ‘ayam krispi dan nasi’. Itu akan terlihat biasa dan membuat pelanggan akhirnya kurang tertarik.

3. Perhatikan Kualitas Rasa Kuliner Yang Dijual

Jangan lupa juga untuk mempertahankan kualitas rasa kuliner yang dijual. Percaya atau tidak, kualitas rasa dinilai sangat berpengaruh terhadap tingkat penjualan. Menurut beberapa sumber mengatakan hingga saat ini menu favorit di GoFood masih menu masakan Nusantara. Maka tidak ada salahnya mencoba menjual menu tersebut, dengan tetap mengedepankan kualitas rasa.

4. Menentukan Target Pasar Untuk Menentukan Harga Jual Yang Tepat

Selanjutnya tentukan juga target pasar yang akan dibidik. Ini perlu sebagai langkah untuk menentukan harga jual produk. Misalnya sedang ingin menjual menu jus buah kekinian. Akan lebih mudah menentukan harga jualnya jika sudah tahu target pasar yang dibidik.

Contohnya untuk mahasiswa, maka jual dengan harga yang pas dengan kantong mereka yang berstatus pelajar. Jangan terlalu mahal, karena bisa-bisa produk malah tidak laku.

5. Ikuti Trend Kuliner Yang Sedang Hitz

GoBiz yang merupakan partner dari GoFood dapat memberikan informasi menu-menu yang sedang hitz dalam kurun waktu tertentu. Cobalah untuk mengikuti trend menu yang direkomendasikan oleh mereka. Jika yang sedang hitz menu bebek, maka jual saja varian makanan bebek. Jangan lupa perhatikan kualitas rasa, supaya tetap bisa bersaing.

6. Manfaatkan Dengan Baik Fitur-Fitur Yang Disediakan GoFood

GoFood banyak menyediakan fitur-fitur yang memudahkan penjual memasarkan usahanya. Pastikan untuk memanfaatkan semua fitur tersebut dengan sebaik-baiknya. Mulai dari GoFood turbo, GoFood plus, atau GoFood pickup. Ada lagi fitur baru dari mereka adalah GoFood Sharing untuk membantu penjual mempromosikan dagangannya ke media sosial dengan mudah.

Itu tadi bagaimana cara jualan di GoFood. Penjual kuliner sepertinya sangat terbantu sekali dengan adanya aplikasi ini. Maka bagi yang belum jadi mitra, cobalah untuk bergabung. Buktikan banyak manfaat yang bisa dirasakan.