Pasti banyak orang yang merasa kesal ketika menemukan web yang loading lama. Pastinya orang tersebut akan mencari web baru dengan loading yang lebih cepat. Tentunya hal ini akan sangat merugikan pemilik website, karena web menjadi sepi tidak ada yang mengunjungi. Untuk menghindari hal tersebut ada baiknya mengetahui cara mempercepat loading web. Berikut adalah pembahasannya.
1. Meminimalisir Berat Gambar
Cara mempercepat loading web yang pertama ialah meminimalisir berat gambar. Usahakan untuk menggunakan gambar yang beratnya dibawah 1 MB. Jika menggunakan gambar lebih dari 1 MB, biasanya loading web akan menjadi lebih lambat. Lalu bagaimana jika sudah terlanjur menggunakan gambar dengan berat diatas 1 MB? Tidak perlu khawatir, hanya perlu mengecilkan berat gambar tersebut dengan compress gambar.
2. Memperkecil Ukuran Gambar
Cara yang kedua ialah memperkecil ukuran gambar. Berat dan ukuran gambar merupakan dua hal yang berbeda. Jika sudah memperkecil berat gambar, langkah selanjutnya adalah memperkecil ukuran gambar. Yang dikecilkan ialah ukuran pixel dari gambar yang akan digunakan. Gunakanlah aplikasi khusus untuk memperkecilnya. Biasanya aplikasi tersebut akan memberi tahu ukuran yang ideal untuk sebuah gambar.
3. Mengurangi Plugin
Cara yang ketiga adalah mengurangi plugin. Hapus plugin yang tidak diperlukan, karena jika dibiarkan bisa menjadi penyebab loading web yang lambat. Selain itu, pilihlah plugin yang tidak memuat banyak script dan tidak menambahkan query ekstra ke dalam database. Pilihlah plugin yang memang benar-benar diperlukan, serta memberikan efek yang baik kepada website.
4. Mengaktifkan Gzip Compression
Cara yang keempat adalah mengaktifkan Gzip Compression. Gzlp banyak digunakan oleh para pemilik website untuk mempercepat loading web. Fungsi dari Gzlp Compression ini ialah untuk memperkecil ukuran file. Contohnya seperti file yang mulanya berukuran 100 MB dapat diperkecil menjadi 25 MB saja, dengan bentuk format ZIP.
5. Menggunakan Plugin Caching
Cara yang kelima ialah menggunakan plugin caching. Caching ialah proses menyimpan data untuk sementara dari sebuah website, yang bertujuan agar loading pada web menjadi lebih cepat. Jadi cara kerja dari Plugin Caching ini ialah menyimpan cache data web. Dengan begitu loading web akan menjadi lebih cepat kedepannya.
6. Meminimalisir File CSS dan Javascript
Cara yang keenam adalah meminimalisir File CSS dan Javascript. Hilangkan sebagian karakter yang tidak digunakan dalam struktur kode. Jadi file kode akan jauh lebih ringan dan lebih mudah untuk dihilangkan. Dengan melakukan hal ini dapat membantu mempercepat loading web. Plugin yang biasa digunakan ialah plugin Autoptimize. Karena plugin tersebut dinilai lebih efisien dan sangat mudah digunakan.
7. Menggunakan Hosting yang Berkualitas
Cara yang ketujuh ialah menggunakan hosting yang berkualitas. Jika loading web masih saja lambat, maka bisa jadi masalahnya terdapat pada hosting yang digunakan. Mungkin hosting yang digunakan tidak terlalu bagus, sehingga menyebabkan loading web menjadi lambat. Untuk itu ada baiknya untuk memilih hosting yang berkualitas, agar tidak menimbulkan masalah seperti loading web yang lambat.
Namun jika sudah terlanjur menggunakan hosting yang kurang bagus, maka solusinya adalah menggunakan hosting baru yang lebih berkualitas. Pindahkan data-data website dan serahkan ke pihak penyedia hosting.
8. Optimalkan Database Website
Cara yang terakhir adalah optimalkan database website. Untuk mengoptimalkannya, bisa menggunakan plugin WordPress. Plugin yang sering digunakan ialah plugin WP-Optimize. Dengan begitu loading web bisa menjadi lebih cepat.
Itulah tadi pembahasan mengenai cara mempercepat loading web. Dengan mengikuti cara-cara diatas, maka bisa menjadi solusi atas loading web yang lambat. Semoga artikel ini dapat membantu untuk mengetahui cara mempercepat loading web.