Cara Terbaik Merawat Cacar Air Pada Anak. Cek Disini!

  
cacar air pada anak

Cacar merupakan jenis penyakit yang disebabkan adanya virus Varicella zoster. Biasanya, cacar air pada anak muncul ditandai dengan adanya ruam pada kulit. Wajah merupakan bagian yang paling sering terserang cacar air. Selain itu, cacar air juga sering muncul pada bagian belakang telinga, perut, dan beberapa bagian tubuh lainnya.

Jenis penyakit ini cenderung dapat menyerang semua kalangan, baik orang dewasa maupun anak-anak. Biasanya, penyakit cacar air pada balita atau anak-anak dicegah dengan vaksinasi. Penyakit cacar air juga merupakan jenis penyakit yang sangat rawan menular. Sehingga, jika anak terserang penyakit ini, usahakan diisolasi agar tidak menular.

Sebenarnya, penyakit cacar air tergolong jenis penyakit yang akan sembuh sendirinya. Biasanya, dalam waktu satu atau dua minggu cacar akan mengelupas, kemudian mengering. Agar kondisi anak cepat membaik saat mengalami cacar air, maka perlu dilakukan perawatan. Berikut adalah 5 cara untuk merawat cacar air pada anak:

1. Cegah Terjadinya Dehidrasi Pada Anak

Penting sekali untuk memastikan kebutuhan cairan pada tubuh anak terpenuhi, termasuk saat anak sedang terserang penyakit ini. Dengan minum air putih dalam jumlah yang banyak, maka dapat membantu virus yang ada pada tubuh akan keluar dengan cepat. Maka dari itu, anak wajib minum air putih yang banyak saat sedang sakit cacar.

Anak-anak juga sering mengalami dehidrasi saat terserang penyakit cacar. Hal ini karena gejala demam yang ditimbulkan. Demam bisa menyebabkan anak kehilangan banyak cairan. Akibatnya, anak akan mengalami dehidrasi. Untuk mencegah hal ini, maka penting sekali untuk memastikan bahwa anak mendapatkan asupan minuman yang cukup.

2. Hindari Menggaruk Bintil Cacar

Penularan penyakit cacar air biasanya terjadi melalui cairan yang ada pada bintil cacar. Maka dari itu, ajarkan anak untuk tidak menggaruk bintil cacar pada tubuhnya. Kegiatan tersebut ternyata bisa meningkatkan risiko penularan cacar air kepada orang lain. Biasanya, bintil cacar yang digaruk akan menyisakan bekas luka yang susah dihilangkan.

Untuk mengurangi rasa gatal yang muncul, sebaiknya gunakan lotion atau bedak yang memiliki kandungan kalamin. Oleskan secara menyeluruh pada bintil yang belum pecah. Selain itu, dapat juga dengan memberikan obat antihistamin, namun harus tetap memperhatikan anjuran dokter.

3. Berikan Pakaian Paling Nyaman

Pastikan anak mengenakan pakaian yang paling nyaman saat sakit cacar. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi adanya gesekan pada kulit anak. Usahakan kenakan pakaian anak yang berbahan katun dan juga longgar. Hal ini akan membantu mencegah rasa nyeri yang timbul karena adanya gesekan antara kulit dan pakaian. 

4. Menjaga Kebersihan Kulit Anak

Menjaga kebersihan kulit pada anak sangat penting dilakukan, terutama saat terjadi cacar air pada anak. Untuk menjaga kebersihan kulit anak, gunakan sabun antiseptik yang memiliki kandungan povidone iodine saat anak mandi. Sangat disarankan bagi anggota keluarga lainnya untuk menggunakan sabun antiseptik juga.

5. Minum Obat Pereda Nyeri

Memberikan obat pereda nyeri pada anak juga dapat menjadi alternatif saat anak terserang cacar air. Apabila anak yang terserang cacar air berumur di bawah 3 bulan, sebaiknya mengkonsultasikannya pada dokter mengenai obat yang aman untuk diberikan. Jangan memberikan sembarang obat tanpa resep dokter pada anak.

Penting juga untuk diingat, jangan sekali-kali memberikan obat ibuprofen pada anak-anak. Hal ini mengingat bahwa obat golongan tersebut bisa menyebabkan efek samping berbahaya, yaitu infeksi step pada anak. Sebaiknya, ikuti semua anjuran yang diberikan oleh dokter. Untuk anak, biasanya tersedia obat cacar air dalam bentuk sirup atau cair.

Itulah ulasan mengenai 5 tips mudah merawat cacar air pada anak. Dengan perawatan yang sesuai, itu berarti sama saja dengan mencegah terjadinya penularan penyakit cacar air pada anggota keluarga lainnya. Saat mengalami cacar air, anak akan merasa sangat tidak nyaman. Jadi, sangat dibutuhkan peran orang tua untuk merawatnya sampai sembuh.