Cara Memulai Bisnis Rice Bowl Rumahan Yang Menjanjikan Keuntungan Besar

  
bisnis rice bowl rumahan

Saat ini dunia bisnis semakin berkembang setiap harinya. Banyak bisnis rumahan yang mulai bermunculan. Salah satu bisnis yang sedang berkembang saat ini adalah rice bowl. Jika jeli dalam melihat peluang bisnis, maka bisnis rice bowl rumahan ini bisa dijadikan bisnis yang menguntungkan. Kemasannya yang praktis dan unik memiliki daya tarik sendiri sehingga memiliki banyak peminat.

Selain itu, menu yang disediakan pun sangat beragam. Mulai dari menu masakan khas Indonesia atau tradisional sampai masakan western. Rice bowl sama dengan nasi bungkus pada umumnya, hanya saja lebih praktis karena dibungkus menggunakan box kecil alias paper cup. Bisnis rumahan seperti ini sangat mudah dilakukan dengan modal usaha yang tidak terlalu besar tapi memiliki keuntungan yang besar. Jika ingin mengetahui bagaimana cara memulai bisnisnya, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.

1. Siapkan Anggaran Untuk Modal Awal

Dalam memulai sebuah bisnis terkadang hal yang paling penting untuk dipersiapkan adalah modal awal. Untuk memulai bisnis rice bowl rumahan bisa mempersiapkan modal sesuai dengan keuangan yang dimiliki.

Jika minim modal, jangan khawatir bisa tetap memulai bisnis hanya saja meminimalisir jumlah rice bowl nya. Pastikan untuk mengutamakan kualitas bahan makanan agar menjadi modal utama mengenalkan bisnis rice bowl yang dimiliki.

2. Konsep Rice Bowl Serta Branding Untuk Bisnisnya

Buatlah konsep sesuai dengan keinginan pasar, ingin menu  tradisional atau  makanan asing. Usahakan konsep dibuat lebih sempit agar lebih mudah untuk melakukan branding usahanya. Jika sudah memilih konsep menu rice bowl yang diinginkan, saatnya mempersiapkan nama brand untuk bisnis rice bowl yang akan dijalankan.

Biasanya nama brand sebuah bisnis akan menunjang keberhasilan bisnisnya. Jadi, pastikan nama yang akan digunakan itu mudah diingat namun tetap unik. Jangan membuat nama brand terlalu panjang dan rumit, kesannya jadi kurang menarik. Pastikan juga, logo brand seperti apa yang ingin dibuat. Logo yang dibuat harus menunjukkan identitas dari bisnis rice bowl rumahan yang akan dijalankan agar menjadi daya tarik pembeli.

3. Memilih Nasi Yang Kualitasnya Baik

Sesuai dengan namanya rice bowl, itu artinya menjual nasi. Pastikan nasi yang dipilih memiliki kualitas yang baik dan pulen. Harus selektif dalam memilih beras yang baik dan pulen untuk dijadikan rice bowl nya. Banyak pebisnis yang hanya fokus pada branding dan cita rasa lauk nya saja.

Padahal memperhatikan kualitas nasi juga sangat penting karena pada bisnis ini nasi menjadi bahan paling pokoknya. Jika ingin menambah rasa gurih pada nasi, bisa menambahkan sedikit santan saat sedang dimasak. Jadi cita rasa rice bowl yang diciptakan berbeda dari rice bowl lainnya.

4. Siapkan Ragam Menunya

Varian menu yang beragam tentu akan menarik perhatian para pembeli. Jika ingin mengusung konsep tradisional pastikan banyak menu khas Indonesia yang disediakan agar menarik para pembeli. Namun, jika memilih konsep western pastikan juga menu yang digunakan beragam dan cocok dengan lidah orang Indonesia. Tambahan topping seperti sayuran yang ditumis, saus barbeque dan taburan wijen juga tak apa.

Cara yang satu ini menjadi penunjang kemajuan dari bisnis rice bowl yang akan dijalankan. Semakin banyak menu lauk yang disediakan, akan menjadi daya  tarik tersendiri. Bisa juga menyediakan menu nasi uduk, nasi liwet atau nasi briyani agar pilihan nasi lebih variatif.

5. Cari Supplier Untuk Membeli Bahan Makanan

Supplier merupakan penentu dari kemajuan bisnis rice bowl yang akan dijalankan. Untuk memulai bisnis ini, harus memilih supplier yang terpercaya dan memiliki kualitas bahan makanan yang baik dan masih segar.

Namun untuk awal menjalani bisnis, bisa mencari supplier di pasar swalayan dan bahan makanan yang kualitasnya masih bagus. Tentunya pilih juga harga yang lebih murah untuk menghemat pengeluaran modal awal.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis rice bowl rumahan. Di awal memulai usaha sebaiknya sediakan menu yang menarik perhatian pembeli dan buat mereka penasaran. Pastikan juga melakukan promosi secara bertahap agar bisnis yang dijalankan semakin berkembang.