Secara harfiah, karakter antara anak laki laki dan perempuan memiliki perbedaan. Oleh sebab itu, sebagai orang tua harus memperhatikan dengan seksama mengenai pola pengasuhan dan cara mendidik anak. Adanya karakter bawaan yang berbeda, tentu menjadikan cara mendidik anak laki laki akan berbeda dengan mendidik anak perempuan. Berikut ulasannya :
1. Memahami Perbedaan Karakter Bawaan Anak Laki Laki
Seperti telah banyak diketahui, anak laki laki dan perempuan memiliki karakter bawaan yang berbeda. Mulai dari dalam kandungan, perkembangan otak janin laki laki mengalami pertumbuhan yang lebih lambat dibandingkan otak janin perempuan. Bahkan hal ini akan tetap berlangsung hingga mereka berusia lima tahun. Jadi tidak heran jika tumbuh kembangnya pun akan berbeda.
Perbedaan karakter ini harus dipahami oleh orang tua sebagai landasan dalam mendidik anak. Anak laki laki diciptakan oleh Tuhan dengan karakter yang berbeda dengan anak perempuan sebab nantinya akan mengemban kodrat yang berbeda pula.
Anak laki laki nantinya akan menjadi pemimpin dan memiliki tanggung jawab yang berbeda dengan perempuan. Dengan demikian, sebagai orang tua harus menerapkan cara mendidik anak laki laki dengan menanamkan jiwa kepemimpinan. Selain itu juga harus melatih tanggung jawab kepada anak laki laki.
2. Mendidik Karakter yang Dimiliki Anak
Selain memiliki perbedaan karakter dengan perempuan, masing-masing anak laki laki juga memiliki perbedaan karakter. Hal tersebut seharusnya dipahami dengan baik oleh para orang tua. Sebab dengan mengetahui karakter yang dimiliki anak sejak awal, orang tua dapat mengetahui kelemahan apa yang perlu diusahakan dan kelebihan apa yang bisa terus dikembangkan.
3. Mengajari Untuk Mengungkapkan Perasaan
Banyak orang yang berpandangan tabu jika anak laki laki mengungkapkan perasaan. Laki laki diidentikkan dengan hal kekerasan. Sehingga banyak stigma jika anak laki laki dilarang menangis ataupun bersikap lemah. Padahal, anak laki laki juga bisa mengalami kesedihan yang sama seperti yang dialami perempuan.
Apabila anak laki laki terus dibiarkan dengan stigma tersebut, akan berbahaya jika terus-menerus dipendam. Anak laki laki akan mengalami stres bahkan akan mencari pelampiasan lain yang bisa saja merusak dirinya sendiri. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dalam menerapkan cara mendidik anak laki laki untuk mengungkapkan perasaannya.
4. Menanamkan Sikap Menghargai Perempuan
Ada banyak kasus kekerasan pada perempuan yang dilakukan oleh laki laki yang muncul akibat cara mendidik anak laki laki yang tidak tepat. Menilik dari lingkungan dan budaya yang memposisikan pria lebih superior dibandingkan perempuan turut andil dalam kasus tersebut.
Dengan demikian, peran orang tua dinilai sangat penting dalam mendidik anak laki laki agar dapat menghargai perempuan. Misalnya dengan mengajarkan dan memberikan contoh sikap menghargai perempuan dalam kehidupan sehari – hari.
5. Mendidik Anak Sesuai Tahapan Usia
Pada usia 0 – 6 tahun, anak laki laki secara tumbuh kembangnya membutuhkan banyak perhatian dan kasih sayang agar dapat belajar menyayangi. Kemudian mulai beranjak usia enam tahun, anak laki laki mulai ada ketertarikan terhadap lawan jenis dan hal hal yang berbau maskulin.
Setelah berusia 14 tahun, anak laki laki akan beranjak belajar mengenai hal yang lebih luas lagi. Diharapkan orang tua memahami tahapan tumbuh kembang anak sesuai usia. Agar pola pengasuhan dan pendidikan yang akan diterapkan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan anak laki laki.
Tidak ada orang tua yang tidak ingin anaknya berhasil meraih kesuksesan. Namun, hal tersebut tidak serta merta lepas dari peran orang tua. Cara orang tua dalam mendidik dengan cara yang tepat dapat membantu anak berkembang dengan baik dan meraih kesuksesan. Semoga membantu!