Kehidupan kerja yang  dijalani saat bekerja di suatu perusahaan atau pabrik tidak selalu berjalan mulus seperti yang diimpikan. Adakalanya perusahaan maupun pabrik tempat bekerja mengalami kegagalan dan kerugian.  Apabila hal tersebut terjadi, kemungkinan bagi pekerja terkena imbasnya. Untuk itu penting sekali untuk tahu kiat memanfaatkan pesangon pensiun karena memang waktunya ataupun karena PHK.

Negara telah mengatur uang pesangon yang didapatkan pekerja. Sesuai peraturan pemerintah terkait Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 Pasal 156 yang menyebutkan bahwa seseorang yang memiliki masa kerja lebih dari 1 tahun berhak mendapatkan keuntungan “Pesangon” sebesar 2 bulan uang gaji.

Uang pesangon yang didapatkan pasca pemutusan hubungan kontrak kerja maupun pensiun. Uang pesangon senantiasa menjadi hal yang sangat menggiurkan dan kadang pemiliknya lupa diri. Sudah seharusnya penerima pesangon dapat memanfaatkan sisa uang pesangon dengan arif dan bijak. Berikut beberapa kiat memanfaatkan pesangon pensiun agar lebih bermanfaat:

1. Mengatur Gaya Hidup

Hal terpenting yang harus  diperhatikan pasca pemutusan hubungan kontrak kerja atau pensiun adalah dapat mengatur pola hidup yang berbeda dari biasanya. Salah satu caranya yakni dengan menurunkan gaya hidup. Pengaturan gaya hidup yang diterapkan agar bisa lebih menghemat uang pesangon.

Sebagaimana diketahui bahwa saat menerima pesangon berarti bulan berikutnya sudah jelas tidak menerima lagi. Seseorang harus berusaha untuk  mendapatkan sumber pemasukan yang baru. Ini merupakan salah satu kiat memanfaatkan pesangon pensiun.

2. Menabung

Selain mengatur gaya hidup, seseorang bisa memanfaatkan uang pesangon untuk ditabung. Dengan menabung, uang pesangon yang didapatkan akan lebih aman dan terkontrol dengan bijak. Menyimpan uang pesangon dalam bentuk tabungan atau deposito di bank merupakan upaya yang bijak dalam mengontrol pengeluaran uang. 

3. Melunasi Hutang

Uang pesangon yang didapatkan juga bisa dimanfaatkan untuk melunasi hutang-hutang yang ada. Melunasi hutang-hutang merupakan salah satu kita memanfaatkan pesangon pensiun. Hutang-hutang dalam bentuk kredit maupun pinjaman lainnya dapat dilunasi dengan menggunakan pesangon ini. 

Misalnya dengan memisahkan setengah bagian dari uang pesangon yang dimiliki pasca pemutusan hubungan kontrak kerja maupun pensiun. Selain itu, uang ini juga dapat melunasi biaya cicilan kredit untuk bulan-bulan ke depan. Tentunya ini bisa menjadi solusi agar tidak dihantui oleh biaya cicilan.

4. Investasi

Kiat memanfaatkan pesangon pensiun berikutnya adalah dengan mengalokasikan uang pesangon untuk melakukan investasi. Dengan cara menyisihkan sebagian dari uang pesangon yang untuk investasi jangka pendek maupun panjang. Investasi yang bisa dilakukan bisa berbentuk investasi emas, reksadana, properti maupun yang lainnya. Tentunya investasi merupakan salah satu cara bijak dalam menggunakan uang pesangon.

5. Mendirikan Usaha

Mendirikan usaha merupakan pilihan yang tepat dan bijak dalam memanfaatkan uang pesangon yang dimiliki. Usaha yang akan didirikan tidak harus langsung usaha yang besar. Bisa dimulai dengan membuka usaha kecil-kecilan. Jika sudah kembali modal, maka bisa memulai mengembangkan usaha ke tahap lebih besar lagi.

Membuka berbagai jenis peluang usaha sesuai minat dan bakat membuat uang pesangon yang diterima itu lebih bermanfaat. Ini juga menjadi salah satu cara yang bijak untuk mendapat penghasilan kembali setelah sebelumnya dilakukan pemutusan kerja ataupun pensiun.

Bagaimana, sekarang sudah tahu kiat memanfaatkan pesangon pensiun yang bermanfaat? Jika menggunakan uang pesangon pensiun dengan bijak, seseorang tidak perlu takut untuk kehabisan uang pesangon tiba-tiba. Cukup sekian artikel kali ini, semoga bisa menjadi sumber bacaan yang bermanfaat untuk teman-teman semua.