Pengeluaran bulanan rumah tangga, Kebutuhan rumah tangga sangat umum sekali dilalui oleh semua orang sudah menikah atau belum menikah. Namun, untuk kebutuhan rumah tangga yang telah menikah tentunya menjadi sangat krusial karena sebentar-sebentar ada pengeluaran mendadak, misalnya anggota sakit atau hamil. Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai kebutuhan pokok Pengeluaran Bulanan Rumah Tangga bulanan yang bisa menjadi referensi Anda.

1. Kebutuhan Makan

Dalam hal ini tentunya Anda pasti akan memprioritaskan urusan perut ya karena sangat penting sekali. Contoh kebutuhan ini adalah, stok beras sebulan, bumbu dapur, uang belanja harian, jajan anak, minyak goreng, gas masak, dan sebagainya. Harga semua kebutuhan itu cenderung lebih stabil dan bisa diperkirakan berapa anggarannya, kalaupun naik tidak terlalu tinggi 50%.

2. Kebutuhan Kebersihan

Kebersihan keluarga sangat patut diperhatikan agar tidak lekas sakit. Contoh rincian belanja misalnya sabun mandi, sabun cuci, deterjen, pasta gigi, sikat gigi, sampo, kondisioner, dan sebagainya. Harganya juga cenderung stabil, jika sedang promo Anda bisa belanja besar demi stok sampai akhir bulan.

3. Kebutuhan Kesehatan

Kesehatan juga jangan diabaikan, Anda bisa stok obat-obatan kering seperti minyak kayu putih, jamu angin, obat luka, perban agar ketika terjadi kecelakaan kecil bisa segera diatasi tanpa repot keluar rumah. Jangan sepelekan kebutuhan kesehatan ya karena sakit adalah urusan mendadak. Untuk tabungan kesehatan anggota keluarga juga bisa dianggarkan di dalamnya.

4. Kebutuhan Rumah

Untuk perawatan rumah setiap harinya seperti bayar listrik dan air perlu Anda anggarkan. Ada juga alat untuk perawatan rumah seperti pel lantai, pelicin lantai atau pembersih lantai. Terkadang lampu mati mendadak juga akan membuat uang keluar lebih banyak, Anda bisa sisihkan minimal Rp. 1000 per hari selama 1 bulan untuk antisipasi kecil perawatan rumah.

5. Tabungan

Menabung adalah hal yang wajib untuk Anda patuhi dalam Pengeluaran Bulanan Rumah Tangga. Tabungan di rumah dan di bank (jika ada) sebaiknya selalu tersedia karena tabungan bank untuk jangka panjang sedangkan tabungan di rumah sewaktu-waktu perlu bisa diambil tanpa repot ke ATM. Besarnya nominal tabungan ini Anda tentukan sendiri, karena dasarnya adalah rencana untuk masa depan. Tidak mungkin juga tabungan Anda hanya beberapa rupiah saja selama satu tahun, minimal ada target yang bisa Anda capai dengan menekan pengeluaran dari uang belanja.

6. Pengeluaran Dadakan

Dana dadakan harus ada wajib guna menghindari pengeluaran pokok, hal yang paling sering dikeluhkan oleh ibu rumah tangga adalah undangan pernikahan, undangan khitanan, iuran masjid, atau iuran lainnya.

6 poin di atas merupakan rincian pokok dalam satu bulan untuk kebutuhan rumah tangga atau cara mengatur keuangan usaha. Rincian tersebut di luar keinginan Anda membeli barang sekunder seperti motor, sepatu mahal dan sebagainya.