Baru-baru ini, bisnis yang terfokus pada bidang kuliner mulai banyak diminati, khususnya di Indonesia. Mulai dari kuliner nusantara, kuliner manca negara, hingga kuliner campuran atau sering disebut fusion. Dari sekian banyak jenis kuliner berdasarkan pada asalnya, kuliner dalam negeri saja sudah melimpah. Maka tidak heran jika pengusaha-pengusaha mulai melirik bisnis kuliner yang menjanjikan bagi pemasukan.

Memanfaatkan keberagaman kuliner Indonesia tentu tidak mudah. Perlu pemilihan yang tepat agar usaha yang dijalankan dapat berkembang. Walau terdapat banyak pilihan, namun memilih jenis kuliner yang sesuai dengan selera target pemasaran merupakan hal terpenting. Berikut merupakan beberapa bisnis kuliner yang membawa keuntungan besar:

1. Bisnis Makanan Ringan

Makanan ringan atau snack merupakan salah satu bisnis kuliner yang memiliki banyak peminat. Target pemasaran dari bisnis makanan ringan pada umumnya adalah anak-anak hingga remaja. Jenis makanan ringan yang banyak digandrungi biasanya dikarenakan oleh varian rasa yang beragam dan harga yang murah.

Selain menguntungkan, bisnis makanan ringan juga tergolong mudah. Mulai dari bahan baku produk hingga cara pendistribusian produk makanan ringan dapat dikatakan mudah. Kemudahan tersebut membuat bisnis makanan ringan mulai digeluti banyak orang. Untuk mengakali hal tersebut, pebisnis kuliner khususnya makanan ringan, dituntut untuk berani tampil beda.

Oleh karena itu, bisnis makanan ringan biasanya dilakukan oleh anak muda. Kebanyakan anak muda memiliki kemauan kuat yang didasari pada keinginan untuk memiliki penghasilan sendiri. Di samping kemudahan yang ditawarkan dalam melakukan bisnis makanan ringan, penghasilan dari bisnis ini dapat dikatakan besar.

2. Bisnis Makanan Tradisional

Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Kekayaan budaya tersebut juga berdampak pada beragamnya makanan tradisional Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke memiliki kuliner khasnya masing-masing. Keragaman tersebut dapat dimanfaatkan untuk meraup keuntungan melalui bisnis makanan tradisional.

Walau “kuno” makanan tradisional tetap mendapatkan tempat istimewa bagi penikmatnya. Pasalnya, untuk memperoleh makanan tradisional cukup sulit terutama di masa kini. Terlebih lagi dengan semakin banyaknya jenis makanan baru membuat makanan tradisional sedikit tergeser eksistensinya.

Maka dari itu, bisnis makanan tradisional dapat menjadi pilihan bagi yang ingin mendapatkan keuntungan besar. Bisnis makanan tradisional dapat dipastikan akan berhasil. Salah satu kendala dalam menjalani bisnis makanan tradisional adalah dibutuhkannya keahlian khusus dan alat masak tradisional.

Namun terlepas dari kendala tersebut, bisnis makanan tradisional tetap menjadi kandidat kuat dalam dunia bisnis kuliner. Salah satu kiat berbisnis makanan tradisional adalah dengan memperhatikan orisinalitas. Biarpun bisnis makanan tradisional cukup jarang, namun dengan memperhatikan kekhasan dari suatu produk tentu akan membawa keuntungan lebih.

3. Bisnis Makanan Instan

Kesibukan sering kali menjadi alasan beberapa orang untuk menyepelekan masalah makan. Beberapa berpikir bahwa makan membutuhkan waktu yang lama mulai dari memasak hingga menyantapnya. Dari fenomena ini, bisnis makanan instan dapat mengambil tempat.

Bisnis makanan instan mungkin kurang mendapatkan perhatian di masa sekarang. Namun sebenarnya, melihat kehidupan masyarakat masa kini yang padat, makanan instan dapat menjadi pilihan. Selain cepat diolah, makanan instan juga cenderung berharga murah. Dengan pernyataan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa bisnis makanan instan akan menuju kepopulerannya.

Agar tidak kalah saing dengan bisnis kuliner lain, bisnis makanan instan biasanya menekankan pada tampilan dan kepraktisan dari produknya. Bahkan beberapa produk dari bisnis makanan instan mulai memperhatikan kandungan gizi demi mendongkrak laba. Sehingga tak jarang dapat ditemukan makanan instan yang sifatnya menyehatkan.

Dari sekian banyak jenis bisnis kuliner, tiga di antaranya merupakan bisnis-bisnis kuliner yang menjanjikan. Hal tersebut dipandang dari bagaimana keadaan yang berkembang pada masa kini. Selain itu, mengingat perubahan yang terjadi pada masa kini dapat terjadi dengan sangat pesat, maka pengembangan ide perlu diperhatikan.

Karena perkembangan yang pesat tersebut juga maka bisnis kuliner sebaiknya dijalankan sesuai dengan perubahan zaman. Walau demikian, kualitas dari suatu produk bisnis kuliner janganlah dikesampingkan. Terus mengembangkan ide dan membuat tren kuliner yang baru merupakan kunci bisnis kuliner yang menjanjikan.